Senin, 28 Februari 2011

Manajemen Usaha Busana

 
MANAJEMEN USAHA BUSANA
A. Pengertian Manajemen
  • manajemen yakni pelaksanaan / pengurusan / perantaraan suatu kegiatan yang dilakukan oleh seseorang untuk mencapai tujuan tertentu.
  • manajemen dalam exklopedia yakni proses pelaksanaan suatu tujuan tertentu yang diselengarakan dan diawasi. 
  • menurut                 manajemen mengandung 3 pengertian :   
            1. manajemen sebagai suatu proses.
            2. manajemen sebagai kolektifitas seorang yang melakukan aktifitas manajemen.
            3. manajemen sebagai suatu ilmu dan seni.
  • menurut               manajemen yakni fungsi dari dewan manajer untuk menetapkan politik kebijaksanaan mengenai macam proses yang akan dibuat mengenai bagaimana membiyainya , menyalurkannya , memberikan servis , melatih pegawai dan faktor lain yang mempengaruhi usaha. manajemen juga bertanggung jawab dalam susunan organisasi untuk melaksanaan kebijaksanaan tersebut
  • manajemen memiliki 4 faktor yang penting :
         1. adanya seorang pimpinan
         2. adanya bawahan / orang yang dipimpin
         3. adanya tujuan yang harus dicapai
         4. adanya kerjasama
        jadi 4 faktor diatas harus saling berhubungan dan bersinambungan.
  • seorang pemimpin perusahaan harus memiliki kemampuan khusus, pengalaman yang cukup memadahi dan  ilmu manajemen sehingga dapat mengkombinasikan faktor-faktor produksi berupa alam, SDM, modal dan teknologi.
  • ilmu manajemen perusahaan yakni suatu ilmu yang mempelajari usaha manusia untuk mengintegrasikan faktor-faktor produksi agar dapat memproduksi secara bersinambungan antar barang dan jasa dengan seefesien dan efektif mungkin.
B. Tujuan Manajemen
  • maksud dari tujuan manajemen yakni agar seorang manajer dapat bekerja secara efesien (dengan cara / metode tertentu agar dengan sumber yang terbatas seperti modal, tenaga dan peralatan dapat dicapai hasil yang sebesar-besarnya ) sehingga dapat mencapai efesiensi (yakni hasil yang besar dari sumber yang terbatas).
  • fungsi tujuan manajemen yakni agar manajemen dapat mencapai keteraturan, kelancaran dan kelangsungan usaha sehingga tujuan yang ditetapkan dalam usaha tersebut dapat tercapai.
  • tujuan manajemen secara umum yakni suatu dasar kegiatan yang mana setiap manajemen yang memproduksi barang / jasa saling bersinambungan.
C. Prinsip Manajemen
  •  Agar keteraturan kelancaran usaha berlangsung dapat tercapai dan berjalan dengan efisien,       maka di dalam melaksanakan suatu pengolahan harus selalu memperhatikan prinsip manajemen. 
     Prinsip manajemen menurut Hendry .F. sebagai berikut :
  1. Divition Work (pembagian Kerja) berfungsi menjadikan hasil lebih baik dan lebih banyak dengan usaha yang sama, pembagian kerja ini memungkin pengurangan sasaran terhadap perhatian yang harus diarahkan dan sangat terkenal sebagai alat terbaik untuk memanfaatkan individu / kelompok. pembagian kerja harus disesuaikan dengan kemampuan dan keahlian sehingga pelaksaan kerja berjalan secara efektif.
  2. Autority (wewenang) merupakan hak untuk memberikan intruksi dan kekuasaan yang meminta kepatuhan, hal ini dibedakan atas personal autority dan official autority. wewenang dan tanggung jawab harus selalu seimbang. setiap pekerja selalu memiliki wewenang untuk melaksanakan pekerjaannya yang diikuti dengan pertanggung jawaban.
  3. Dicipline (disiplin) merupakan hakekat dari kepatuhan yakni melakukan apa yang disetujui bersama antara pemimpin dengan pekerja baik dengan persetujuan tertulis ataupun aturan - aturan kebiasaan.
  4. Unity of command (kesatuan komando) sangat penting karena dalam perserikatan perusahaan tidaklah mungkin pekerja melaksakan pekerjaan dengan instruksi yang bersifat dualistik.
  5. Unity of direction (kesatuan pengurus) merupakan persyaratan yang penting untuk kesatuan dalam tindakan, koordinasian dan kekuatan memfokuskan usaha.
  6. Sub ordination of individual interest general interest (sub ordinasi kepentingan seorang terhadap kepentingan umum ) dimana kepentingan pekerja tidak boleh diatas kepentingan perusahaan.
  7. Remoneration of personal (upah pekerja) merupakan harga dari layanan yang diberikan perusahaan. untuk  itu upah harus memberikan kepuasan dan keadilan baik kepada perusahaan ataupun pekerja. tingkatan upah sangat dipengaruhi dengan biaya hidup, permintaan & penawaran tenaga kerja dan tergantung pada pendidikan & pengalaman pekerja. untuk menarik perhatian pekerja sebaiknya upah ditambahkan dalam bentuk bonus yang diberikan dalam setahun sekali.
  8.  Sentralization (sentralisasi) merupakan masalah pembagian kekuasaan dalam suatu organisasi / perusahaan kecil dan dapat diterapkan bila ada kecendrungan kekurangan peranan pekerja.
  9. Scalarchair (rantai berskala) merupakan kekuasaan yang bermula dari autority teratas sampai terbawah dimana garis kekuasan merupakan jalan yang harus diikuti oleh semua komunikasi yang berawal dan kembali kekuasaan teratas.  
  10. Order (ketertiban) dimana didalam perusahaan harus ada tempat yang tegas untuk setiap pekerja dan setiap pekerja harus selalu berada pada tempat yang ditentukan.
  11. Equity (keadilan) berfungsi merangsang pekerja melaksanakan tugasnya dengan kesungguhan dan kesetiaan, maka setiap pekerja harus diperlakukan dengan ramah dan adil, karena kombinasi dari keramahan dan keadilan menghasilkan Equity.
  12. Stability of toner of personal (kestabilan masa kerja) sangatlah penting untuk diperhatikan, karena seorang pekerja membutuhkan waktu agar ia terbiasa dengan tugasnya yang baru sehingga berhasil dalam menyelesaikan tugasnya.
  13. Inisiative (inisiatif) sangatlah penting karena merupakan sumber kekuatan suatu perusahaan bagi pemimpin dan pekerja, khususnya dalam keadaan yang sulit untuk mengairahkan dan mengembangan inisiatif semaksimal mungkin dan merupakan kesungguhan untuk memikirkan sebuah rencana dan kemampuan melaksanakannya.
  14. Esprit the cor (kesetiaan dalam kelompok) harus direalisir sejak usaha mulai dijalankan, didalam hal ini kesatuan adalah kekuatan para pemimpin sehinga perusahaan harus berbuat banyak untuk merealisir pembahasan ini karena keharmonisan dan persatuan dikalangan personalia perusahaan merupakan kekuatan besar di dalam perusahaan.
D. Fungsi Manajemen
           Fungsi manajemen sering disebut sebagai salah satu bagian yang membentuk proses
     manajemen merupakan kegiatan yang saling berhubungan & mempengaruhi yang merupakan
     kesatuan rangkaian fungsi - fungsi yang mempengaruhi tingakat biaya yang harus dikeluarkan
     perusahaan. Oleh karena itu setiap fungsi membentuk suatu proses harus senantiasa diamati
     dengan seksama, pandangan mengenai fungsi-fungsi manajemen dikalangan para ahli dalam
    perumusannya saling berbeda, untuk mengenal beberapa para ahli maka akan dikemukakan
    sebagai berikut :  

1.      Menurut LOUIS A. ALLEN 
a)      Planing
b)      Reading
c)      Organizing
d)     Controlling

2.      Menurut PRAYUDI ATMOSUDIRJO
a)      Planning
b)      Organizing
c)      Directing / Actuating
d)     Controlling

3.      Menurut HENDRY FAYOR
a)      Planning
b)      Organizing
c)      Commanding
d)     Coordinating
e)      Controlling

4.      Menurut LUTHER GULLICH
a)      Planning
b)      Organizing
c)      Stoffing
d)     Directing
e)      Coordinating
f)       Reporting
g)      Bugeting

5.      Menurut GEORGE R. TERRY
a)      Planning
b)      Organizing
c)      Actualing
d)     Controlling

    Tidak ada komentar: